Kenali Penyakit Paling Mematikan: Anemia dan Leukimia

Pengetahuan Tentang Anemia dan Leukimia

Anemia dan Leuikimia adalah kedua jenis kanker yang menyerang darah manusia. Anemia disebabkan oleh kekurangan sel darah merah yang berada di bawah angka normal, sedangkan Leukimia disebabkan oleh kekurangan sel darah putih. Kedua penyakit sangatlah berbahaya dan jika tidak ditanganin dengan cepat, maka akan menimbulkan kematian.

Penyebab umum yang menimbulkan Anemia adalah terlalu banyak mengonsumsi obat-obatan tertentu, kekebalan tubuh yang tidak stabil, terjadi pembentukan sel darah merah yang abnormal, dan adanya masalah pada sumsum tulang belakang. Gejala Anemia dapat ditandai dengan sifat mudah marah, sakit kepala, sembelit, sering pusing kepala, lidah sakit, kulit berwarna pucat, dan sesak nafas.

Penyebab umum yang dapat menimbulkan penyakit leukimia adalah riwayat leukimia dari keluarga, adanya down syndrome, kelainan darah, sering merokok, bekerja di lingkungan yang tersebar dengan bahan kimia berat. Gejala pada Leukimia dapat ditandai dengan demam berkepanjangan, sering kelelahan, berat badan menurun drastis, mimisan, memar, keringat berlebihan, mudah terserang penyakit, mual dan muntah, serta sakit tulang.

Hubungan Leukimia dan Anemia

Kedua penyakit ini sangat erat karena sama-sama menyerang darah manusia. Cuman, penderita Leukimia bisa dengan gampang terserang penyakit Anemia. Namun, sampai sekarang tidak ada bukti kalau penderita Anemia bisa terserang penyakit Leukimia. Jadi, penyakit berdasarkan data memang penyakit Leukimia sangatlah berbahaya dan sangat susah untuk diobati.

Jika kalian sudah diduga terserang salah satu dari penyakit ini, maka akan dilakukan diagnosa untuk mendapatkan hasil apakah darah kalian terserang suatu virus atau tidak. Cara diagnosanya pun tidaklah gampang karena wajib mengunjungi dokter spesialis darah dan harganya sangat mahal. Hal yang dilakukan ketika melakukan pemeriksaan darah adalah tes darah, pemeriksaan fisik, dan tes sumsum tulang.

Untuk pengobatan Anemia ataupun Leukimia wajib rawat inap dan dilakukan pengecekkan darah setiap harinya. Pengobatan Anemia adalah diberikan asupan zat besi dan vitamin B12 yang sering, mengonsumsi asam folat, transfusi darah, dan terapi. Tujuan utama dari treatment tersebut adalah untuk meningkatkan jumlah sel darah merah dalam tubuh. Semakin banyak jumlah sel darah merah yang bertambah, maka bisa dipastikan kondisi penderita anemia akan semakin baik.

Sedangkan, untuk pengobatan Leukimia agak rumit dan memakan banyak proses waktu karena Leukimia adalah sejenis kanker yang sangat mematikan. Pengobatan Leukimia adalah Kemoterapi, Terapi immunitas tubuh, radioterapi, dan transplantasi sumsum tulang belakang. Dengan pengobatan penderita leukimia belum tentu 100% bisa fit karena proses terapi yang sangat panjang dan ada kemungkinan dilakukan operasi besar jika kondisi memburuk.

Demikianlah artikel tentang penyakit anemia dan leukimia yang kami berikan. Semoga tidak ada pembaca ataupun siapapun yang menderita penyakit anemia maupun kanker leukimia karena kondisi pengobatan yang sulit disertai gejala yang menyakitkan sekali. Semoga semuanya tetap sehat dan bisa beraktivitas dengan baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *